Selasa, 02 Desember 2008

Customer Relationship Management

CRM, hmm, mungkin temen-temen ga pernah denger ya? Tapi kalo customer service, pasti pernah denger dong? Iya, bagian dari suatu perusahaan yang mengurusi hubungan dengan customer atau pembelinya.Nah, divisi itu adalah salah satu bagian dari Customer Relationship Management.
Jadi, Customer Relationship Management adalah pengaturan yang diimplementasikan oleh perusahaan untuk berhubungan dengan pelanggannya. Untuk memudahkan, digunakan software yang dapat mendukung proses ini, diantaranya untuk menyimpan informasi pelanggan, dan sebagainya. Hal ini harus bisadiakses oleh seluruh departemen utnuk menambah pelayanan bagi pelanggan dalam rangka menaikkan penjualan.
Adapun contoh perusahaan software CRM antara lain SAS, Oracle, Salesforce, Amdocs, dan Microsoft.
Nah, salah satu perusahaan yang menerapkan CRM adalah P&G. Taulah ya. Nah, si P&G ini menerapkan i2 Customer Relationship Management untuk mengoptimasikan manajemen pemesanannya.
I2 Technologies, Inc, adalah penyedia solusi supply chain dan marketplace yang cukup memimpin di bidangnya.
P&G membeli komponen dari i2 CRM Solutions yang di dalamnyua termasuk software untuk meng-automasikan dan mengintegrasikan proses manajemen pemasaran untuk meningkatkan pelayanan pelanggan dan efisiensi.
Yah, berharap kalau penggunaan CRM ini bermanfaat terutama bagi kita para konsumen untuk mendapat layanan yang lebih baik lagi.

Executive Information Systems

Executive Information Systems (EIS) adalah sistem informasi yang terkomputerisasi dan dirancang untuk dioperasikan langsung oleh senior executive manager tanpa suatu penghubung apapun.
Tujuannya adalah untuk menyediakan akses informasi dari berbagai sumber baik internal maupun external secara cepat dan mudah
EIS dapat dengan mudah dikustomisasi untuk menyesuaikan dengan kebutuhan dan kesukaan masing-masing orang yang menggunakannya.
Tentunya dengan EIS ini, perusahaan akan lebih mudah mengatur setiap informasi yang ada dan menggunakannya untuk kemajuan perusahaan.

Minggu, 26 Oktober 2008

Barcode

Kita semua tentu sudah tahu apa itu barcode. Di setiap barang tentunya ada barcode. Tau kan? Yang garis-garis item putih itu. Apa sih gunanya barcode? Jadi barcode itu gunanya adalah untuk mengidentifikasi suatu barang, seperti jenis barang, harga barang, dan sebagainya. Tentu akan kesulitan seandainya kita harus mengenali benda secara manual, makanya teknologi barcode tercipta.
Barcode sendiri mempunyai standar. Karena tentu akan sulit kalau setiap negara atau pabrik membuat barcode dengan standar yang berbeda. Hal itu akan menimbulkan kesulitan dan kerancuan. Untuk itu di setiap negara ada badan standar barcode. Barcode yang umum dipakai ada beberapa jenis, diantaranya UPC dan EAN.
Setiap angka pada barcode mempunyai cara membacanya sendiri. Kode yang umum terdapat dalam barcode adalah kode negara, kode perusahaan, kode produk, dan check digit. Dengan memahami cara membaca barcode, kita bisa mengetahui di mana benda itu diproduksi, apa perusahaan yang membuatnya, dan sebagainya.

Rabu, 01 Oktober 2008

The Role of System Analyst

Hm... Temen-temen pasti udah pernah denger dong yang namanya system analyst? Nah, apa sih itu? Sesuai namanya, ya, penganalisa sistem. Nah, terus apa peranannya di perusahaan? Sekarang gini ya, perusahaan pasti punya sistem dong? Dari jamam perusahaan itu berdiri pasti udah punya sistem. Terus, jaman berubah. Perusahaan mesti ngikutin ga? Ya iyalah, kalo ga, bisa ketinggalan dong.
Nah di sinilah peranan si System Analyst. Kerjaannya kira-kira tuh menganalisa sistem yang sedang dipakai, masih sesuai atau engga. Terus melihat tren dan perkembangan jaman, mencari teknologi yang tepat, dan mengimplementasikannya.
Cuma sampe situ? Ya engga lah. si System Analyst juga harus memastikan kalo sistem baru itu terinstall dengan baik, terus juga harus melatih user-nya atau orang-orangnya untuk menggunakan sistem baru itu. Kalo ga, ga ada yang bisa make dong, namanya juga sistem baru. Terus, mengevaluasinya lagi, untuk memastikan berjalan dengan baik.
Kalo sekarang sih, yang lagi kepake pastinya sistem informasi dengan komputer lah ya. Jadi si System Analyst juga nesti ngerti tuh teknologi komputer. Intinya sih, mesti orang yang kreatif, jago komunikasi, ga konservatif.
Penting banget kan si System Analyst ini? Udah terbukti di perusahaan-perusahaan maju, mereka pasti punya sistem analyst yang baik. Kalo engga, wah, pasti ketinggalan sama yang lain!

Sabtu, 20 September 2008

E-commerce Ralph Lauren @ Rugby.com

Tau Ralph Lauren? Yup, salah satu merk favorite gw nih. Nah, sekarang, buat beli baju dan aksesoris Polo Ralph Lauren ga usah jauh-jauh nyari tokonya, karena RL udah bikin toko online dengan sistem e-commerce di rugby.com. Sebenernya RL sebelumnya udah punya toko online juga, tapi dibikin yang kedua ini untuk lebih memperluas pasar. Selain itu, melalui rugby.com kita juga bisa desain sendiri barang-barang Polo kita, terus dikirim deh ke kita. Oke kan? Selain itu, juga ada display online di pinggir-pinggir jalan. Kita bisa belanja dari pinggir jalan raya. Waw! What a creative stores! Yah, emang keren banget deh perkembangan teknologi sekarang... Sekarang semua lebih simple dan asik. Hehe..

Electronic Data Interchange di FedEx

Temen-temen tau dong FedEx? Iya, kalo ngirim barang kan sukanya pake FedEx tuh. FedEx emang salah satu perusahaan jasa pengiriman terbesar di dunia. Nah, kebayang ga tiap hari berapa orang yang ngirim pake FedEx? Berapa banyak paket yang tiap hari diterima ama FedEx? Berapa banyak informasi yang diterima dan diproses? Kebayang ga kalo semuanya itu ga beres? Wah, pasti amburadul tuh kiriman kita.
Nah, mkanya si FedEx ini menggunakan teknologi informasi yang oke buat mengelolanya. FYI, FedEx ini perusahaan pengiriman pertama di dunia lho yang mengaplikasikan IT ini. Terus apa yang mereka lakukan? Mereka pake EDI. Apa tuh? Nama manajernya? Ya bukanlah... EDI ini singkatan Electronic Data Interchange, yaitu pengelolaan data secara elektornik.FedEx juga pake jaringan web lho...
Buat apa aja? Sistem ini digunakan untuk berkomunikasi dengan pelanggan, dengan agen, buat jaringan transportasi, mengawasi barang kiriman, dan sebagainya. Banyak banget kan gunanya?EDI ini bekerja dengan sistem standar, sehingga database apapun dapat dibuka dalam satu format dan tidak tumpang tindih. Wah, oke banget deh! Mudah-mudahan perusahaan pengiriman lain juga cepet-cepet menggunakannya deh, biar barang kiriman kita aman. Hehe. Oke2, segini dulu tentang EDI. See ya!

Selasa, 16 September 2008

Knowledge Management di P&G

Siapa yang ga tau P&G? Procter and Gamble, yup. Yah, temen-temen pasti udah sering lah ya pake produknya... P&G merupakan salah satu perusahaan produsen barang rumah tangga yang besar dan mendunia. Produk-produknya meliputi alat mandi, kesehatan, produk wanita, dan banyak lagi...
Nah, temen-temen tau ga kenapa P&G bisa bertahan dan mendunia sampe sekarang? Nah, ternyata kuncinya ada di.... Teng teng teng... KNOWLEDGE MANAGEMENT! Apa itu? Manajemen pengetahuan. Iya, itu diterjemahin. Terus? Apa yah? Pengetahuan manajemenkah? Ternyata sodara-sodara, Manajemen pengetahuan adalah bagaimana mengatur pengetahuan yang dimiliki sehingga bisa dipakai dengan baik dan tidak. Salah satunya lewat pengaturan informasi, penyampaian pengetahuan dari generasi ke generasi, dan sebagainya.
Bagaimana dengn P&G? Ternyata, P&G cukup terbuka untuk menerima perkembangan jaman dan tidak terlalu tertutup seperti dulu. Langkah-langkah yang dilakukan adalah dengan meningkatkan informasi, yaitu:
  • Menentukan orang yang tepat untuk suatu posisi
  • Menciptakan wadah untuk karyawan dari segala pelosok cabang untuk bersosialisasi dan berkomunikasi.
  • Melakukan riset terhadap kesempatan baru yang terbuka di pasar.
Nah, knowledge management ternyata penting banget kan buat suatu perusahaan? Kalo engga bisa ketinggalan jaman dong. Okeh2. Segitu dulu. Be waited for the next post! GBU.